Lomba Dasawisma Berprestasi Tingkat Provinsi Sumatera Barat Tahun 2022

    Lomba Dasawisma Berprestasi Tingkat Provinsi Sumatera Barat Tahun 2022
    Foto : Journalist.id

    TANAH DATAR-Dasawisma Mawar I Jorong Bukit Barisan Nagari Tigo Jangko Kecamatan Lintau Buo Kabupaten Tanah Datar berhasil menjadi yang terbaik ditingkat Provinsi Sumatera Barat kategori kabupaten pada ajang lomba Dasawisma Berprestasi Tingkat Provinsi Sumatera Barat Tahun 2022.

    Peringkat juara I ditingkat Provinsi Sumatera Barat yang diraih Dasawisma Mawar I itu diumumkan pada saat Pencanangan Bulan Bhakti Dasawisma dan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) Tingkat Provinsi Sumatera Barat Tahun 2022 di Kabupaten Dharmasraya.

    Pencanangan Bulan Bhakti Dasawisma dan BBGRM Tahun 2022 yang dibuka resmi oleh Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah itu dipusatkan lapangan terbuka Embung Rawang Tinjau Nagari Sitiung Kecamatan Sitiung Kabupaten Dharmasraya, Rabu (09/03).

    Mengusung tema, “Melalui Pencanangan Bulan Bhakti Dasawisma dan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) Tingkat Provinsi Sumatera Barat Tahun 2022 Kita Tingkatkan Sinergisitas Gerakan PKK dengan Pemerintah, Berbakti Untuk Bangsa, Berbagi Untuk Sesama”.

    Dalam sambutannya Gubernur Mahyeldi menyampaikan ucapan selamat kepada dasawisma yang menjadi juara baik kategori kabupaten maupun kota dan berharap kedepan kelompok-kelompok dasawisma ini terus berinovasi dan menggerakkan sumber daya yang ada di nagari hingga jorong sehingga dasawisma sebagai ujung tombak Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TPPKK) dapat berkontribusi nyata membantu pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan upaya mencegah stunting.

    “Dasawisma adalah ujung tombak gerakan pkk jadi harus terus diasah sehingga akan terus melahirkan inovasi dan dinamisasi gerakan bagi dasawisma sehingga diharapkan dapat menggerakan semua kegiatan yang berhubungan langsung dengan masyarakat, dan 10 program pokok pkk itu ada hampir disemua SKPD, ”ujarnya.

    Gubernur tegaskan kepada TPPKK provinsi, kabupaten dan kota agar 10 program pokok pkk itu dapat terakomodir dalam program, kegiatan dan dianggarkan dalam OPD masing-masing mulai dari tingkat provinsi hingga kabupaten dan kota.

    “Pola asuh anak dan remaja, PAUD, UP2KPKK, Pendapatan Keluarga, keterampilan, Hatinya PKK, Pendidikan, Kesehatan, Posyandu, Sandang Pangan dan Pemanfaatan Toga, dan masih banyak lagi program-program pkk yang harus terus ditingkatkan dan dievaluasi dari itu mari manfaatkan teknologi informasi untuk menyebarluaskan ini, dari itu perlu dibantu Dinas Kominfo dimasing-masing kabupaten dan kota sehingga akan lebih terpublikasi dengan baik, ”tambah Mahyeldi.

    Pada kesempatan yang sama Ketua TPKK Provinsi Sumatera Barat Ny. Harneli Mahyeldi menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada TPPKK dan Dasawisma yang telah berkontribusi nyata mendukung program-program pemerintah.

    Pada saat momentum pencanangan bulan bhakti dasawisma dan BBGRM itu Ny. Harneli berharap akan lahir dan tumbuh kelompok-kelompok dasawisma baru disetiap kabupaten dan kota dan bagi dasawisma yang sudah ada agar terus meningkatkan klasifikasinya menjadi berkembang bahkan mandiri.

    “Untuk meningkatkan prakarsa, kemauan dan kemampuan para kader pkk khususnya kelompok dasawisma perlu adanya pembinaan yang terpadu dan berkesinambungan oleh TPPKK secara berjenjang dan pada mementum bulan bhakti dasawisma ke-6 ini yang diintegrasikan dengan BBGRM tahun 2022 ini juga dinobatan Duta Dasawisma tingkat Provinsi Sumatera Barat, tingkat kabupaten dan kota, ”sebutnya.

    Untuk tujuan secara umum dari pencanangan itu sendiri dikatakan Harneli untuk menumbuhkan dan meningkatkan sinergi rasa kebersamaan serta kesadaran gotong royong dan tanggung jawab kelompok dasawisma begitu juga terhadap peran dan fungsi kelompok pkk dan lembaga masyarakat dalam pembangunan.

    Sementara secara khusus disampaikan Harneli untuk meningkatkan kemampuan serta kepeloporan ketua kelompok dasawisma sebagai duta dasawisma dalam pengembangan dan menggerakkan semua anggota dasawisma berbakti untuk bersama, bangsa dan negara.

    Sementara itu usai menerima tropi juara I dan piagam penghargaan Ny. Lise Eka Putra menyampaikan ucapan selamat kepada Dasawisma Mawar I dan Nora selaku ketua kelompok yang ditetapkan sebagai Duta Dasawisma Provinsi Sumatera Barat Tahun 2022.

    Ny.Lise berharap agar kelompok-kelompok dasawisma di Tanah Datar terus berinovasi dan terus meningkatkan peran dan kemampuan dalam membantu program-program pemerintah daerah dalam upaya meningkatkan kesejahteraan dan mencegah stunting.

    “Mari saling bekerja sama berkolabirasi dengan OPD dalam upaya penerapan 10 program pokok pkk, dan kepada duta dasawisma jadilah pelopor, tauladan dalam program-program pkk dan bersinergi antara pokja sehingga apa yang menjadi tujuan dari pkk itu bisa diwujudkan dan benar-benar dirasakan masyarakat dan tidak sebagai seremonial saja, ”ucap Ny. Lise.

    Ny. Lise juga berharap kepada OPD agar dapat bersinergi dengan TPPKK dan mendukung program-program pkk dengan menganggarkan pada masing-masing OPD dan itu juga sudah sesuai dengan anjuran Gubernur Sumatera Barat.

    Dari hasil penilaian tingkat provinsi itu Dasawisma Mawar I Kabupaten Tanah Datar tampil sebagai juara I untuk kategori kabupaten, Dasawisma Anggur VI Kabupaten Dharmasraya juara II dan Dasawisma Angrek I Kabupaten Padang Pariaman sebagai Juara III.

    Sementara untuk kategori kota, Juara I Dasawisma Rosela Kota Sawahlunto, Juara II Dasawisma Bunga Biru X Kota Bukuttinggi dan Juara III Dasawisma Aglonema I Kota Padang. (JH)

    lombadasawisma sumbar
    Joni Hermanto

    Joni Hermanto

    Artikel Sebelumnya

    Bupati Eka Putra Sampaikan PPG Sangat Mendukung...

    Artikel Berikutnya

    Pemateri di LK II, Bupati Katakan Pemda...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Satgassus Pencegahan Korupsi Polri Gencarkan Sosialisasi Antikorupsi di Daerah-daerah 
    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?

    Ikuti Kami