Siap Menjadi Yang Terbaik, Gerakan PKK Nagari Lubuak Jantan Lintau Buo Utara Dinilai Tim Provinsi

    Siap Menjadi Yang Terbaik, Gerakan PKK Nagari Lubuak Jantan Lintau Buo Utara Dinilai Tim Provinsi
    Foto : Dok. Diskominfo Tanah Datar

    TANAH DATAR - Mewakili Kabupaten Tanah Datar ke Tingkat Provinsi Sumatera Barat Gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Nagari Lubuak Jantan Kecamatan Lintau Buo Utara dinilai Tim Provinsi Sumatera Barat, Rabu (31/05).

    Pada saat penilaian lomba gerakan PKK tersebut rombongan yang dipimpin langsung Ketua Tim Penggerak (TP-PKK) Provinsi Sumatera Barat Ny. Harneli Mahyeldi itu berlangsung meriah dengan sejumlah penampilan dari PKK Nagari Lubuk Jantan, di kantor Wali Nagari setempat.

    Dalam sambutan, Ketua TP-PKK Tanah Datar Ny. Lise Eka Putra menyampaikan sedikit ulasan tentang Nagari Lubuk Jantan yang mana Nagari tersebut melahirkan banyak pejuang dimasa penjajahan republik ini.

    Salah seorang pejuang yang dimiliki Nagari Lubuak Jantan adalah seorang perempuan pemberani yang mengangkat senjata dan memimpin perlawanan terhadap Belanda yang bernama Siti Hadjir.

    Di Nagari Lubuak Jantan juga ada bukti sejarah yaitunya radio YBJ6 yang memancarkan kepada dunia bahwa negara Indonesia masih berdaulat dan menyampaikan berdirinya pemerintahan darurat Republik Indonesia dan pemancar tersebut disembunyikan di rumah warga di Nagari Lubuak Jantan.

    Darah-darah pejuang tersebut mengalir di setiap penduduk Nagari Lubuak jantan termasuk ibu-ibu dan kader PKK yang aktif dan bersemangat membantu pemerintah dibidang pemberdayaan.

    “Dengan semangat juang yang dimiliki itu kita melangkah mengikuti lomba gerakan PKK Tingkat Provinsi Sumatera Barat dan kita optimis Nagari Lubuk Jantan bisa berkiprah di tingkat provinsi bahkan tingkat nasional, ” kata Ny. Lise Eka Putra.

    Dia juga mengatakan penilaian itu merupakan ajang dalam memantau dan mengevaluasi sejauh mana capaian 10 program pokok PKK di Nagari yang ada di kabupaten Tanah Datar.

    Dia menyebut, ada beberapa penilaian yang akan dinilai pada penilaian tersebut, diantaranya bidang kelembagaan administrasi, penilaian lomba Pembinaan Pola Asuh Anak dan Remaja di Era Digital (Paaredi), penilaian Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) penilaian kawasan Aku Hatinya PKK dan penilaian PHBS Plus.

    “Saya berharap penilaian ini tidak hanya sebatas seremonial saja melainkan betul-betul tertanam dan terealisasi di hati dan perilaku masyarakat, ” katanya.

    Ketua Tim Penilai yang juga ketua TP-PKK Provinsi Ny. Harneli mengatakan penilaian tersebut selain silaturahmi antara TP-PKK Provinsi dengan Kabupaten Kota juga merupakan evaluasi 10 program pokok PKK dengan program-program unggulan yang baik.

    Pada kesempatan itu, Harneli juga mengingatkan kader PKK di nagari terkait pentingnya ketahanan keluarga dan pola asuh dalam mengatasi stunting.

    Sementara itu Bupati Tanah Datar Eka Putra mengatakan, penilaian tersebut diharapkan memotifasi kader PKK sehingga mampu tumbuh menjadi ujung tombak dalam mendukung program pemerintah.

    PKK sangat berperan penting dalam penurunan stunting, angka kematian ibu, dan bayi, penyediaan sanitasi yang layak dan lainnya.

    “Saya berpesan ada tidak adanya penilaian ini kita tetap bekerja, pada dasarnya bukan kemenangan yang kita inginkan juga bukan seremonial penilaian saja tapi bagaimana 10 program pokok PKK itu terealisasi di tempat kita” kata Eka Putra.

    Pada saat penilaian yang juga menampilkan derama sebabak Siti Hadjir itu Ketua TP-PKK Ny. Lise Eka Putra juga menyerahkan buket berupa kerajinan pandai besi Nagari Lubuak Jantan berupa peralatan untuk membersihkan pekarangan kepada Ketua TP-PKK Sumbar Ny. Harneli Mahyeldi. (JH)

    tanahdatar sumbar
    Joni Hermanto

    Joni Hermanto

    Artikel Sebelumnya

    Tatap Muka Dengan Penerima PKH, Bupati Eka...

    Artikel Berikutnya

    Peringati Hari Lahir Pancasia, Pemkab Tanah...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Satgassus Pencegahan Korupsi Polri Gencarkan Sosialisasi Antikorupsi di Daerah-daerah 
    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?

    Ikuti Kami